PALANGKARAYA – Event Kalteng Expo 2024 diselenggarakan oleh pemerintah provinsi Kalimantan Tengah menjadi destinasi, bagi masyarakat yang ingin mencari hiburan, informasi, dan produk unggulan dari berbagai sektor.
Kegiatan yang terpusat di Area Pameran Temanggung Tilung, Kota Palangkaraya sejak tanggal 11 hingga 15 Mei 2024 ini sekaligus pula sebagai wahana pesta UMKM dan peluang bisnis yang menarik.
Momentum perhelatan Kalteng Expo 2024 turut dimeriahkan oleh Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia (KPw-BI) Provinsi Kalimantan Tengah dengan tajuk festival UMKM dan edukasi bertajuk Pesona Tambun Bungai (PTB) 2024.
Kepala KPw-BI Kalteng, Taufik Saleh menyampaikan dalam perhelatan Kalteng Expo 2024, pihaknya juga membuka Stan dengan menghadirkan 12 UMKM terpilih yang menjajakan produk mereka, baik dari kriya, wastra, maupun makanan dan minuman.
“Showcasing UMKM binaan BI adalah bukti komitmen kami dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya bagi perluasan pasar UMKM di Kalimantan Tengah,” ujarnya, Selasa (14/05/2024).
Ia menambahkan bahwa selain Showcasing, program sosialisasi dan edukasi mengenai digitalisasi pembayaran dan cinta rupiah juga dikemas dengan ciamik, serta diisi permainan dan kuis berhadiah sovenir.
Adapun tujuan lain ujarnya lebih dalam, untuk meningkatkan penggunaan user QRIS baru, serta awareness akan perilaku penggunaan uang Rupiah yang baik. Bank Indonesia juga menghadirkan pojok baca sebagai ajang promosi atas salah satu layanan perpustakaan BI.
Pihaknya mengharapkan masyarakat dapat meningkatkan minat literasi mereka, baik dengan berkunjung secara langsung ke perpustakaan BI ataupun mengakses berbagai koleksi buku digital mereka via iBI Library.
“Saya menilai melalui event tahunan ini dapat mendukung program BBI (Bangga Buatan Indonesia) dan BBWI (Bangga Berwisata di Indonesia),” tandasnya.
Untuk diketahui, dalam perhelatan Kalteng Expo 2024 ini, berbagai instansi pemerintah, BUMN, dan perusahaan swasta andil bagian dalam pameran ini, dengan memamerkan produk dan layanan mereka kepada masyarakat luas.(a2)