PALANGKARAYA – Memberikan pemahaman tentang politik kepada kaum muda atau milenial khususnya di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah dinilai penting. Hal ini agar para kaum muda khususnya di Kota Palangkaraya tidak pratirasa dengan politik.
Seperti yang disampaikan oleh Ketua Banteng Muda Indonesia (BMI) Kota Palangkaraya, Bennie Brian Tonni Embang, ST bahwa dengan mengadakan Seminar Politik diharapkan dapat memberikan pemahaman tentang hal itu.
“Pada pelaksanaan pesta demokrasi tahun 2024 mendatang, diperkirakan jumlah pemilih muda cukup tinggi. Sehingga pendidikan politik seperti sangat penting untuk dilaksanakan,” kata Bennie, Sabtu (27/5/2023).
Salah satu tokoh pemuda asal Kota Palangkaraya yang akan ikut berkompetisi pada Pemilihan Legislatif Kota pada Pileg 2024 mendatan ini mendorong agar kaula muda bisa menggunakan hak pilihnya.
Dengan memberikan hak suaranya secara tidak langsung akan turut serta dalam menentukan arah tujuan kedepan bangsa dan Daerah nantinya.
“Tentu dengan pilihan yang tepat kepada sosok yang akan ditentukan nantinya akan berdampak besar terhadap arah pembangunan kedepan,” katanya menambahkan.
Dalam kegiatan seminar politik yang gagas oleh BMI Kota Palangkaraya ini menghadirkan sejumlah pakar politik dan akademisi. Hadir Dr. Jhon Retei Alfri Sandi, S.Sos, MS selaku Pengamat Politik dan Akademis.
Sigit K Yuniarto, SH, M.AP Ketua DPRD Kota Palangkaraya, Drs. Arton S. Dohong Ketua DPD PDI P Kalteng, H. Agustiar Sabran, S.Kom Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PDI mewakili, dan Nenie Adrianti Lambung SH, M. AP.
Diwaktu yang sama, Ketua DPD PDI P Kalteng, Drs. Arton S. Dohong memberikan apresiasi kepada seluruh pengurus BMI Kota Palangkaraya atas terselenggaranya kegiatan seminar politik.
“Saya kira kegiatan ini sangat tepat sekali, melalui ini kita bisa memberikan edukasi kepada kaula muda tentang hak dan kewajiban dalam memberikan suara dalam Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2024 mendatang,” kata Arton.
Dirinya bersama seluruh jajaran Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kalimantan Tengah mendukung sekali kegiatan seminar politik seperti ini.
Dirinya berharap kegiatan seminar politik ini tidak hanya dilaksanakan di Kota Palangkaraya saja, tapi dapat juga dilaksanakan oleh PDIP di 13 Kabupaten yang ada.
“Kita ini tidak hanya berharap dari hasil pemilu, tetapi kita juga memberikan pembekalan agar pemilu nantinya bisa berjalan dengan baik, sehingga seluruh masyarakat dapat memberikan suara dengan baik terhadap calon yang ditentukan,” tutupnya.(a2)