Beritakalteng.com, Palangka Raya – Memasuki masa peralihan musim atau biasanya lebih dikenal dengan masa pancaroba. Kalangan Legilatif Kota Palangka Raya meminta masyarakat untuk tetap waspada.
Sepeti yang disampaikan oleh Anggota Komisi C DPRD Palangka Raya, Susi Idawati mengatakan, jika saat ini kota setempat masih sering diguyur hujan dengan intensitas yang cukup tinggi, namun kadang cuaca panas masih kerap terjadi sebagai pertanda mulai masuknya musim kemarau.
“Dimasa transisi peralihan musim seperti ini masyarakat dihimbau untuk waspada. Tak hanya waspada pada bencana alam musiman seperti kebakaran hutan dan lahan, namun juga waspada terhadap penyebaran penyakit,” kata Susi, Minggu (7/8/2022).
Lebih jauh srikandi DPRD Palangka Raya dari Partai Nasdem ini mengungkapkan, penyakit seperti diare, muntaber, dan demam berdarah biasanya kerap datang disaat musim peralihan dari musim hujan menuju musim kemarau.
Penyakit ini tak hanya menyerang anak-anak saja, tetapi siapa saja termasuk orang dewasa dengan tingkat imunitas yang rendah, maka akan sangat rawan terserang penyakit ini.
Terlebih ditengah pandemi Covid-19 belum sepenuhnya berakhir, dimana saat ini kasus konfirmasi positif harian terus meningkat cukup drastis jika dibandingkan dengan beberapa bulan lalu.
“Tentu yang dikhawatirkan apabila masyarakat tak menjaga kondisi tubuh, maka akan menurunkan imunitas dan membuat rentan terpapar virus berbahaya tersebut,”tukas Susi.
Demikian pula dimusim pancaroba ini dimana ucap dia, sangat identik dengan memunculkan berbagai penyakit. Salah satunya muntaber.
Jika ada anak terkena, maka bukan mustahil seisi rumah bisa tertular. Untuk menghindari hal tersebut, maka masyarakat dapat menjaga anak-anaknya agar tidak jajan ditempat sembarangan.Juga biasakan untuk cuci tangan, serta hidup bersih lainnya.(ae)