FOTO : Ketua DPRD Kabupaten Kotim, Dra. Rinie saat memimpin rapat paripurna.

Junjung Tinggi Toleransi Antarumat Beragama

FOTO : Ketua DPRD Kabupaten Kotim, Dra. Rinie saat memimpin rapat paripurna.

BERITAKALTENG.com – SAMPIT  Tinggal beberapa hari lagi umat muslim merayakan hari kemenagan yaitu hari Raya Idul fitri 1443 H.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Dra. Rinie mangajak masyarakat di daerah ini untuk menjaga toleransi dan menjunjung tinggi solidaritas antar umat beragama.

“Saya meminta masyarakat setempat untuk selalu menjaga kerukunan antar umat beragama serta meng-hormati setiap perbedaan yang ada, apalagi saat menjelang hari raya idul fitri 1443 Hijriah,” ucap Rinie saat dibincang, Selasa (26/4/2022).

Dirinya mengatakan bahwa dengan kerukunan yang dilandasi dengan semangat saling menghormati dan menghargai, maka kerukunan antar umat beragama di Bumi Hambaring Hurung ini akan terus terjaga dengan baik.

“Bagi saudara kita non muslim agar untuk bisa menghormati dan menghargai umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa maupun hari raya idul fitri nanti,” ujar Rinie.

Politisi Partai PDI Perjuangan ini juga mengatakan toleransi dalam beragama mencerminkan kehidupan masyarakat yang menghargai setiap perbedaan, selain itu bersatu didalam perbedaan membuat daerah ini semakin kuat, sehingga tidak bisa dipecah belah oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

“Saya juga mengimbau masyarakat jangan sampai percaya akan berita Hoax atau bohong yang belum tentu kebenarannya, yang akan memacah persatuan dan persaudaran kita di Ka-bupaten ini,” Ucapan Rinie.

Ia juga mengajak agar semua masyarakat baik Muslim atau non Muslim bisa saling berbagi, serta membantu meringankan beban masyarakat khususnya yang tak mampu apalagi saat pendemi Covid-19 yang masih terjadi hingga saat ini.

“Saya juga meminta masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan agar terhindar dari penularan virus yang mematikan itu dan berharap pendemi ini segera berakhir agar kehidupan masyarakat akan kembali normal,” tutupnya. (bm/arl)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *