FOTO : Bupati Gunung Mas, Jaya S. Monong beserta pejabat lainnya saat meletakan batu pertama tanda dimulainya pembangunan ruko Majelis Resort dan Majelis Jemaat GKE Kuala Kurun, Senin (11/4/2022).

Pembangunan Ruko Majelis Resort GKE Kuala Kurun Resmi Dimulai.

FOTO : Bupati Gunung Mas, Jaya S. Monong beserta pejabat lainnya saat hadiri peletakan batu pertama tanda dimulainya pembangunan ruko Majelis Resort dan Majelis Jemaat GKE Kuala Kurun, Senin (11/4/2022).

 

BERITAKALTENG.com – KUALA KURUN – Bupati Gunung Mas, Jaya S. Monong melakukan peletakan batu pertama menandai dimulainya pembangunan ruko Majelis Resort dan Majelis Jemaat GKE Kuala Kurun.

Dalam acara itu Jaya S. Monong didampingi sang istri Mimie Mariatie Jaya S Monong. Turut hadir pula Wakil Bupati Gunung Mas, Efrensia L.P Umbing beserta suaminya. Terlihat pula anggota DPRD Gunung Mas Rayaniatie, serta sejumlah tokoh agama dan masyarakat.

Dalam sambutannya pada kesempatan itu Jaya mengatakan, adanya pembangunan majelis resort dan majelis jemaat GKE Kuala Kurun itu, sebagai upaya meningkatkan pelayanan keagamaan. Khususnya bagi umat kristiani yang ada di wilayah setempat.

“Tentu semuanya harus bersama-sama mencari solusi-solusi yang terbaik, dari yang baik, supaya kedepannya pembangunan ini bisa berjalan sesuai apa yang diharapkan,” ungkapnya, Senin (11/4/2022).

Terlepas dari itu, Jaya meminta warga maupun pihak berkepentingan lainnya, agar dapat memberikan informasi kepada pihak lainnya agar tergugah untuk berbagi berkat dari Tuhan, guna penyelesaian pembangunan ruko Majelis Resort dan Majelis Jemaat GKE Kuala Kurun.

“Dengan adanya berkat itu, maka kita titipkan pembangunan ruko Majelis Resort dan Majelis Jemaat GKE Kuala Kurun. Maka silahkan warga jemaat untuk berbagi berkat juga dari ruko ini,” tuturnya.

Semetara Itu, Ketua MPH Majelis Resort GKE Kuala Kurun, Dein G Narang, mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Gunung Mas yang telah berkontribusi dalam pembangunan bangunan tersebut

“Dana yang dibutuhkan dalam pembangunan bangunan ini, yakni sebesar Rp. 697 juta. Saat ini tersedia dana sebesar Rp. 175 juta, dan yang masih kurang sekitar Rp. 522 juta. Mudahan pembangunan ini bisa tuntas dan menjadi berkat bagi kita semua. Aamiin,” ucapnya. (Stp/arl)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *