BERITAKALTENG.com – PALANGKA RAYA – Dunia maya dihebohkan dengan unggahan pemilik akun Facebook AD-Karim Arjusika yang mengabarkan tentang penculikan anaknya bernama Putri pada Jumat (12/11/2021).
Selain mengunggah tiga video dan satu foto anaknya bernama Putri. Pemilik akun juga menyertakan keterangan yang bertuliskan ‘Apakah seperti ini oknum anggota kepolisian Polda Kalteng berpangkat AKP melindungi adiknya yang diduga membawa anak saya (Putri, Red) dan menjemput anak saya pisah dari rombongan ziarah ke Sekumpul, Martapura (Kalimantan Selatan, Red). Sampai saat ini belum ketemu dan diisukan sudah ketemu dengan orang tuanya atau saya (pemilik akun FB, Red), padahal belum ketemu sampai detik ini’.
Postingan tersebut seketika viral dan menuai banyak reaksi warganet. Bahkan tidak sedikit yang kembali membagikannya ke sejumlah grup Facebook.
Setelah itu pada Sabtu (13/11/2021) sekitar pukul 13.00 WIB, muncul unggahan pemilik akun Facebook Putriadnnr yang merupakan anak yang sebelumnya dikabarkan hilang diculik dan sempat menjadi topik berita Daring disalah satu media Kalimantan Selatan.
Dalam video berdurasi 44 detik tersebut, Putri memberikan klarifikasi dan fakta sebenarnya terkait isu penculikan yang digaungkan pihak keluarganya tersebut. Putri secara gamblang menepis isu penculikan, melainkan dengan kesadaran sendiri kabur dari lingkungan kedua orang tuanya.
“Alasannya karena saya disiksa dan di KDRT (kekerasan dalam rumah tangga, Red) oleh orang tua saya. Saya sekarang berada di tempat aman dan dilindungi oleh orang-orang yang baik. Saya juga dalam kondisi sehat walafiat. Dan apa yang diberitakan itu (penculikan, Red) tidak benar,” tegasnya.
Dalam kolom komentar video klarifikasi Putri tersebut, pemilik akun AD-Karim Arjusika yang merupakan ayah kandungnya turut berkomentar menanggapi video klarifikasi tersebut.
“Bagus Alhamdulillah Ikam sehat walafiat PPh cuman mendoakan pian menjadi anak yang sholeh terima kasih. Papah bahagia walau pun pertemuan dan perpisahan itu menyakitkan hati dan batin papah dan mamah kamu. Mudah mendapat hidayah dari Allah SWT dikarenakan kamu dekat dengan orang-orang baik, jadi Putri tahu mana yang baik dan mana yang buruk. Terima kasih, mulai saat ini, detik ini papah dan mamah mengakhiri pencarian Putri, karena Putri anak yang baik. Terima kasih kamu lebih suka papah dan mamah masuk penjara dari pada papah dan mamah menghidupi anak seperti Putri yang baik hati dan tidak sombong. Papah tidak akan lagi bisa ikut campur untuk urusan ini lagi dan putri semoga bisa menjadi anak yang sholeh dan tidak berbuat hal yang tidak baik,” ungkapnya. (arl/tim)