BERITAKALTENG.COM – SAMPIT – Sekretaris Komisi II DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Juliansyah menyebut pengembangan bidang peternakan cukup menjanjikan bagi masyarakat.
“Bukan hanya Wilayah Selatan, wilayah Utara juga mulai banyak digeluti masyarakat,” kata Juliansyah, Rabu (19/5/2021).
Lanjutnya, seperti halnya di beberapa desa, seperti Desa Berunang Miri, Bandar Agung, Manjalin, sudah mulai mengembangkan budidaya ikan tambak berbentuk kolam bioflok.
“Beberapa desa sudah mendapat bantuan pengadaan kolam bioflok menggunakan APBD Kotim, melalui pokok pikiran anggota dewan, tinggal berlanjut ke desa-desa lainya,” imbuh Juliansyah.
Melihat potensi tersebut, timpal Politisi Partai Gerindra tersebut, pemkab harus lebih optimal lagi untuk memberikan bantuan alat tambak, pakan hingga bibit ikan bagi petani, sehingga bisa meningkatkan hasil produksi mereka.
“Apalagi di tengah kondisi Covid-19 saat ini, dengan adanya bantuan pemerintah, budi daya ikan tambak ini akan menjadi sumber pendapatan baru bagi masyarakat, untuk menompang biaya hidup mereka,” pungkasnya. (arl)