BERITAKALTENG.com – Pangkalan Bun – Gerakan Pemuda Dayak Indonesia (Gerdayak) Kotawaringin Barat gelar silaturahmi dan koordinasi bersama tokoh masyarakat di salah satu cafe di Pangkalan Bun, Sabtu (10/4/2021).
Kegiatan untuk mewujudkan sinergitas dan menjaga keharmonisan itu dihadiri Ketua DPK Gerdayak Kotawaringin Barat, Wendi Soewarno, tokoh masyarakat, Gusti Kadran yang merupakan cucu Sultan Kutaringin ke-13, Ratu Sukma Alamsyah, tokoh masyarakat Solo, H. Musa, tokoh Madura, sejumlah tokoh agama serta anggota DPK Gerdayak Indonesia Kobar.
Wendi Soewarno menyampaikan bahwa agenda silaturahim bersama para tokoh tersebut guna menyamakan persepsi menjaga keamanan daerah agar tetap aman dan kondusif.
“Kehadiran Gerdayak di Kobar untuk bersama – sama suku – suku yang ada di Bumi Marunting Batu Aji ini dapat hidup harmonis, rukun dan damai,” kata Wendi.
Wendi menyampaikan bahwa dalam waktu dekat ini akan diadakan pengukuhan Gerdayak Kobar.
“Untuk itu, mohon dukungan dan kerjasamanya. Sehingga keberadaan Gerdayak dapat selalu membantu pembangunan dan kemajuan Kobar,” pintanya.
Dalam kegiatan tersebut, juga disampaikan untuk bersama – sama dapat memberikan sosialisasi terkait Covid-19.
“Pentingnya memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Harapan kita Agar wabah Covid-19 ini segera berakhir,” tuturnya.
Sementara tokoh masyarakat, Gusti Kadran dan H. Musa mengapresiasi agenda pertemuan yang diadakan Gerdayak Kobar. Kegiatan ini tentu saja dapat tercipta ikatan tali silaturahim yang kuat, demi menjaga keamanan dan kekondusifan daerah.
“Kami sangat berharap, melalui Gerdayak ini kita jaga persatuan, keamanan dan ketentraman, agar darah kita tetap harmonis dan kondusif. (Wn/agg)