Kasus Positif Terinfeksi Covid-19 Klaster Pasar Besar Cukup Tinggi

Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA – Masih tingginya kasus positif orang terinfeksi Covid-19 pada klaster Pasar Besar di Kota Palangka Raya, membuat pemerintah kota setempat bersama gugus tugas Covid-19 terus berupaya memaksimalkan langkah-langkah pencegahan penyebaran pandemi virus tersebut.

Seperti penerapan jaga jarak antar pedagang dan pengunjung pasar dilakukan dengan mengoptimalkan petak-petak yang sudah dibuat teratur oleh gugus tugas, dan sudah terlihat ratusan pedagang mengisi petak sebagai metode ‘Pyshical Distancing’ (jaga jarak aman) antar penjual dan pembeli.

Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Palangka Raya, Emi Abriyani saat dikonfirmasi, Kamis (4/6/2020) mengatakan,. para pedagang sudah mengikuti instruksi mengedepankan protokol kesehatan. Seperti menempati lapak yang sudah disediakan.

Begitupula dengan rekayasa arus lalu lintas pada jalur masuk dan keluar Pasar Besar. Seperti di Jalan A Yani, Jalan Irian dan Darmosugondo. Termasuk tata ruang parkir kendaraan, kakni di Jalan Irian, Jalan Kalimantan, Jalan Sumbawa dan Jalan Darmosugondo juga terkoordinir.

“Untuk kasus covid-19 di kota Palangka Raya memang semakin meningkat hingga data Rabu kemarin sudah 124 kasus, setelah ada 4 orang yang terinfeksi dari klaster pasar besar dan satu diluar klaster tersebut,”beber Emi.

Sebelumnya Kepala Dinas Perdagangan Koperasi UMKM dan Perindustrian Kota Palangka Raya, Rawang mengatakan, rekayasa lalu lintas dan penerapan pengaturan lapak pedagang, akan dilaksanakan hingga klaster Pasar Besar tak ada lagi di dapat orang yang terinfeksi Covid-19.

“Bila kondisinya normal, baru para pedagang maupn pembeli bisa masuk ke dalam pasar seperti biasa. Saat ini tidak ada batas waktu yang diberlakukan,”tandasnya.(a2)