KASONGAN – Ketua Komisi I DPRD Katingan, Toni Yosepta, memberikan apresiasi kepada penyelenggara pemilu dalam hal ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Katingan, atas kinerja mereka dalam menjalankan tugas.
Toni menekankan bahwa untuk menyukseskan pemilihan umum, baik Pemilihan Legislatif (Pileg) maupun Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, dukungan pendanaan sanggatlah penting.
“Dukungan untuk menyukseskan pemilu harus diimbangi dengan dukungan pendanaan. Kami di DPRD siap mendukung, tetapi anggaran yang dibutuhkan harus jelas dan sesuai dengan kebutuhan,” ujar Toni saat berbincang dengan awak media, Kamis (11/8/2024).
Sebelumnya, Bawaslu Katingan telah melakukan audiensi dengan DPRD, dan pada Rabu, 10 Agustus 2022, KPU Katingan juga berkunjung untuk menyampaikan sosialisasi tahapan pemilu berdasarkan PKPU Nomor 4 Tahun 2022.
Ia menjelaskan bahwa hal ini merujuk pada Permendagri Nomor 54 Tahun 2019, yang mengatur pendanaan kegiatan pemilihan yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah.
Toni juga mengusulkan mekanisme penyaluran dana dilakukan secara bertahap.
“Kami akan membicarakan ini dengan pihak eksekutif, mengingat total dana yang dibutuhkan oleh KPU dan Bawaslu mencapai Rp50 miliar. Kami ingin melihat apakah anggaran ini bisa disalurkan bertahap, misalnya melalui alokasi di APBD untuk tahun 2023 dan 2024,”paparnya.
Dia menegaskan pentingnya penggunaan anggaran yang besar ini dilakukan dengan transparan dan bertanggung jawab.
“Kami menyambut baik usulan yang diajukan demi terlaksananya Pilkada 2024 yang lebih baik. Meskipun anggaran ini terbilang besar, saya yakin manfaatnya akan jauh lebih besar ketika pemimpin yang terpilih dapat menjalankan tugasnya dengan baik demi masyarakat,”Imbuhnya.
(Grn)