Beritakalteng.com, TAMIANG LAYANG– Pasar Ramadhan yang rutin diselenggarakan pemerintah daerah Kabupaten Barito Timur (Bartim) setiap memasuki bulan suci ramadan, untuk tahun 2020 ini tampaknya tak dilaksanakan seperti biasanya. hal ini dikarenakan pandemi virus corona ditakutkan penyebarannya semakin sulit dikendalikan.
“Melihat kondisinya seperti ini, maka pasar ramadhan untuk tahun ini terpaksa ditiadakan,” kata Plt. Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Barito Timur, Kariato, Jumat (17/4).
Kariato menuturkan, pasar ramadhan merupakan agenda tahunan yang selalu hadir menyemarakan bulan puasa dan memberikan kemudahan bagi masyarakat berbelanja kebutuhan berbuka dan belanja lauk pauk untuk keperluan saur.
“Setiap tahun kami bisa menyediakan puluhan lapak untuk para pedagang kuliner yang digelar di Pasar Tamiang Layang dan di Pasar Ampah, tetapi untuk ramadan kali ini kegiatan itu ditiadakan,” katanya.
Ramadhan tinggal menghitung hari dan perkiraan jatuh pada hari jumat (24/4). Masih tingginya penyebaran virus korona diharapkan tidak menurunkan semangat masyarakat untuk terus berusaha.
Ia mengimbau, bagi pedagang kuliner supaya membentuk grup disosial media seperti facebook dan WhatsApp untuk memasarkan atau mempromosikan dagangannya. Dengan demikian, pedagang tetap bisa berjualan dan masyarakat Barito Timur tetap berbelanja memenuhi kebutuhan makanan sehari-hari.
“Walaupun Pasar Ramadhan Ditiadakan tahun ini, saya berharap pedagang bisa mempromosikan dan menawarkan hidangan lezat yang menarik pelanggan melalui media sosial,” pungkasnya.(ag)