Disdik Kalteng Akan Buka 6.000 Kuota Beasiswa TABE

PALANGKARAYA – Plt. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kalimantan Tengah (Kalteng, M. Reza Prabowo mengatakan, bantuan beasiswa TABE untuk mahasiswa perguruan tinggi masih tersedia sekitar 6.000 kuota dan akan dibuka dalam waktu dekat.

“pak gubernur telah menyediakan kuota sebanyak 20.000 untuk bantuan beasiswa. Saat ini, masih tersedia sekitar 6.000 kuota, nanti kita akan buka lagi. Nah, beasiswa ini akan kita prioritaskan untuk mahasiswa yang kurang mampu dan mahasiswa tugas akhir,”ucap Reza, Kamis (27/3/2024) 

Ia juga menyebutkan bahwa beasiswa diberikan dengan prioritas kepada dua kelompok mahasiswa, yaitu mahasiswa yang kurang mampu secara finansial dan mahasiswa yang sedang menyelesaikan tugas akhir.

Pihaknya sedang mengurus proses percetakan kartu untuk pencairan dana beasiswa TABE dan meminta mahasiswa penerima beasiswa untuk bersabar dalam menunggu proses tersebut diselesaikan.

“Jadi begini, untuk proses percetakan kartu beasiswa dilakukan oleh bank Kalteng, dan pihak terkait tidak memiliki kewenangan untuk mengintervensi proses tersebut karena merupakan kewenangan mereka dalam urusan perbankan,”

“Tinggal menunggu kartu itu tersebut semua dicetak 100 persen, barulah nanti kita akan mulai mekanisme pencairan uangnya,”ungkapnya.

Lebih dalam, dirinya juga menuturkan bahwa  pernyataan tersebut adalah  proses pencairan dana beasiswa TABE melibatkan beberapa tahapan mekanisme yang harus memperhatikan tingkat serapan anggaran dari berapa persen pada target triwulan pertama, target  triwulan kedua, target triwulan ketiga dan seterusnya.

“Betul sekali, untuk target-target yang telah ditetapkan dalam pencairan dana beasiswa TABE tentu memiliki pengaruh langsung terhadap capaian realisasinya,”

“Untuk teman-teman mahasiswa, penting untuk bersabar menunggu pencairan TABE ini karena prosesnya memerlukan waktu dan harus mematuhi prosedur yang telah ditetapkan,”pungkasnya.(Ngel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *