Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA – Para angler pemancingan Datu Mangku Kota Palangka Raya kembali mengadakan event bergengsi. Kali ini para angler akan beradu memperebutkan gelar Master Babon Ikan Patin Kolam Datu Mangku.
Salah satu pecinta mancing ikan patin di kolam pemancingan datu mangku, Agus Mulyawan menyampaikan bahwa Juara master babon ditentukan dari berapa banyak jumlah ikan dengan berat 1,5 kg ke atas yg didapat angler.
“Antusias peserta mengkuti kegiatan cukup tinggi, karena event kali ini para angler memperebutkan gelar juara master babon baru kita adakan,” kata Agus Shino sapaan akrabnya, Sabtu (14/5/2022).
Dirinya menyampaikan, event perebutan gelar master babon ini baru pertama dilaksanakan. Adapun jumlah pesertanya ada puluhan, dan dibatasi. mengingat lapak yang disiapkan untuk para angler terbatas.
Bagi Juara master babon ujar Pembina angler kolam datu mangku H. Syahidan yg akrap dipanggil Ayah Haji menambahkan, akan mendapatkan trophy master ditambah dengan uang pembinaan. Untuk gelar kemasteran sendiri dan besifat melekat di sang juara.
“gelar kemasteran melekat ini merupakan gelar yang luar biasa dari para angler pemancingan datu mangku kepada angler yang memperoleh gelar master babon,” bebernya.
Dalam event gala perebutan master babon kali ini cukup sengit, dengan durasi perlombaan lebih kurang 4 jam lamanya, pergeseran berat ikan patin yang berhasil diangkat oleh para angler terus berubah-ubah, saling menggeser posisi satu sama lainya.
Setelah beberapa jam lamanya, gelar master babon pancingan datu mangku akhirnya berhasil diraih oleh angler atas nama Ilham Busra dengan nama sapaan Patih, dengan ikan yang berhasil diangkat yakni, angkatan pertama seberat 1,77 Kg dan angkatan kedua seberat 1,815 kg
“saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada para angler pemancingan datu mangku. Ini pengalaman yang luar biasa bagi saya” kata Patih.
Dirinya mengaku bangga dan baru kali ini mengikuti event perlombaan pemancing di datu mangaku. Untuk mengisi hobi mancing sendiri. ujarnya menambahkan, biasanya selain mancing di kolam pemancingan, sering mancing di sungai.
“untuk umpan sendiri memang agak sedikit beda. Saya menggunakan resep turun-temurun dari orang tua untuk mancing ikan patin di sungai. Umpan itu saya campur dengan umpan yang diperbolehkan untuk mancing ikan patin di event gala pemancingan kolam datu mangku,” bebernya menambahkan.
Setelah menyandang gelar master babon untuk yang pertama kalinya, pria yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Provinsi Kalteng ini mengaku akan terus menggunakan umpan resep turun-temurun dari orang tua untuk mengikuti event gala pemancingan berikutnya.
Sekedar informasi, untuk pemenang gala harian diaraih oleh angler atas nama Rondo Legit dengan berat patin yang berhasil diangkat seberat 1,925 Kg, juara kedua angler atas nama Patih dengan berat 1,875 kg.
Juara ketiga angler atas nama Putra dengan berat 1,650 Kg, dan juara ke empat angler atas nama Madridtista dengan berat 1,650 kg.
Sementara Juara Omset. Untuk juara pertama atas nama Madridtista dengan 10 ikan patin berhasil diangkat secara sah, dan juara kedua angler atas nama John Rolly yg menggunakan nama Biondi dengan 9 ekor ikan patin yang berhasil diangkat secara sah.(a2)