Beritakalteng.com, SAMPIT – opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia Perwakilan Kateng, atas laporan pengelolaan keuangan dan asset daerah tahun anggaran 2019 kembali diraih Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Bupati Kotim, H Supian Hadi mengatakan Ini merupakan gambaran terkait kualitas laporan pengelolaan keuangan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur.
“Alhamdulillah kita meraih WTP kembali. Ini merupakan WTP yang keenam kali berturut-turut diraih oleh Kabupaten Kotim. Capaian ini juga berkat kerja keras kita semua di semua tingkatan, baik kepala satuan organisasi perangkat daerah hingga seluruh stafnya. Saya mengucapkan terima kasih atas pencapain ini,” kata Supian hadi usai mengikuti video conference dengan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Perwakilan Kalimantan Tengah, Rabu (20/5/2020).
Dirinya mengakui, capaian yang didapat ini bukan karena kehebatan dirinya sebagai kepala daerah. Tetapi semua ini merupakan hasil dari kerja keras pemerintah daerah sebagai sebuah tim kerja dan seluruh jajaran yang turut andil dalam meraih prestasi itu. Diharapkan juga dapat mempertahankan dan meningkatkan prestasi tersebut di masa yang akan datang.
“Pencapaian ini jangan sampai membuat pemerintah daerah terlalu bangga berlebihan dan malah lalai. Walaupun sudah enam kali berturut-turut meraih opini WTP, kita juga mengakui tentunya masih ada hal-hal yang harus terus diperbaiki dan ditingkatkan lagi,” ungkapnya menambahkan.
Bupati dua periode ini meyakini seluruh jajaran pemerintah daerah memahami hal ini dan sepakat untuk terus melakukan perbaikan dan peningkatan. Dukungan semua pihak sangat dibutuhkan untuk mempertahankan serta meningkatkan capaian tersebut, khususnya dalam hal disiplin menyampaikan laporan sesuai aturan yang telah ditetapkan.
“Dengan kebersamaan dan kekompakan menjadi modal utama kita untuk terus maju lagi. Ayo kita tingkatkan pengelolaan keuangan dan aset supaya lebih baik lagi sehingga juga berdampak positif terhadap pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat,” harapnya.
Bupati juga menambahakan, salah satu hal yang perlu menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Kotim saat ini adalah pengelolaan aset. Karena sering menjadi temuan dan catatan. Maka untuk itu, SHD minta seluruh perangkat daerah (PD) terus membenahi dan menyempurnakan pengelolaan aset masing-masing agar semua bisa terdata dan dipertanggungjawabkan dengan baik.(dro/a2)