Beritakalteng.com, SAMPIT- Gubernur Kalimantabln Tengah (Kalteng) H Sugianto Sabran resmi mengumumkan dua orang warga Kota Palangka Raya positif virus corona (covid -19), hingga menaikkan status dari siaga menjadi tanggap darurat.
Menyikapi kasus tersebut, Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Riskon Fabiansyah meminta agar Pemkab Kotim jangan sampai lengah, dan harus terus meningkatkan kewaspadaan terkait ancaman virus mematikan tersebut.
Disebutkan Politisi Partai Golkar ini, langkah utama yang harus dilakukan Pemkab Kotim adalah dengan secepatnya meningkatkan fasilitas kesehatan yang ada di RSUD dr Murjani Sampit.
“Peningkatan fasilitas kesehatan sangat perlu, agar deteksi dini mengenai suspect covid-19 bisa segera ditangani oleh RSUD dr Murjani Sampit. Karena, walaupun rumah sakit daerah kita sudah mempunyai tenaga spesialis paru,” ungkap Riskon, Minggu (22/3)
Lanjut Riskon, sejauh ini kendala utama yang dihadapi Pemkab sehingga penanganan belum maksimal adalah, berkenaan dengan alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis yang bertugas, dan ruang isolasi khusus bagi penyakit menular.
“Sambil kita melihat perkembangan dari wabah ini. Apabila memang diperlukan Pemda Kotim saat ini bisa menggunakan dana BTT (biaya tidak terduga). Dengan dasar status siaga telah dinaikkan menjadi tanggap darurat,” jelas Riskon.
Tambah Riskon, pihaknya di DPRD sebagai mitra pemerintah daerah akan siap mensupport kebijakan-kebijakan yg dikeluarkan Bupati demi untuk memastikan masyarakat Kotim bebas dari wabah covid-19 tersebut.(so)