Realisasi SHU PT. HMBP Hasilkan 4 Poin Penting

FOTO : Pertemuan Pemprov Kalteng, pihak perusaahaan dan perwakilan masyarakat Desa Bangkal, bertempat di aula Dinas Perkebunan Kalteng, Selasa (5/12/2023) sore. (Sumber : Anggel)

 

 

PALANGKA RAYA – BeritaKalteng.com – PT. Hamparan Massawit Bangun Persada (HMBP) selaku avalis menyerahkan secara simbolis pembayaran Sisa Hasil Usaha (SHU) kepada Koperasi Maju Bersama Bangkal di aula Dinas Perkebunan Kalteng, Selasa (5/12/2023).

Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Gubernur Kalteng, Edy Pratowo, Pj Bupati Seruyan, Djainuddin Noor, Direktur PT. HMBP, Roby Zulkarnaen, perwakilan masyarakat Desa Bangkal dan pejabat Pemprov Kalteng lainnya.

Dalam pertemuan ini menghasilkan beberapa point penting yakni:

1. Hasil pengelolaan perkebunan kelapa sawit yang dikelola PT HMBP seluas ± 443 hektare yang merupakan lokasi APL disisihkan sebesar Rp 650.000 per hektare, sehingga total dengan jumlah Rp.287.950.000 dapat diserahkan kepada masyarakat melalui Koperasi Maju Bersama Bangkal setiap bulan yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Bupati Seruyan.

2. Pembagian SHU pada bulan berjalan, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam hal ini Gubernur dan Wakil Gubernur didukung oleh Pj. Bupati Seruyan mengusulkan tambahan 3 bulan sebelum penandatangan hari ini agar diberikan SHU, namun tetap mempertimbangkan kesanggupan.

3. Lalu 2 bulan SHU yakni Oktober dan November 2023 juga dapat diberikan kepada masyarakat Desa Bangkal yang dananya disalurkan juga melalui koperasi.

4. Luas wilayah ± 443 hektare yang berstatus lokasi APL tidak menutup kemungkinan luasan kebun sebesar 732 hektare yang dalam kawasan HPK saat ini masih proses pengusulan izin pada Satgas Peningkatan Tata Kelola Kepala Sawit.

Hal ini setelah diberikan plasma sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor 98 Tahun 2013 tentang Perizinan Usaha Perkebunan bahwa setiap perusahaan yang memiliki wilayah kerja 250 Ha lebih wajib membangun plasma 20 persen dari Inti.

“Peran korporasi dibidang perkebunan kelapa sawit selain melakukan investasi juga diharapkan dapat berkontribusi untuk peningkatan pelayanan pendidikan dan kesehatan melalui Dana CSR khususnya untuk masyarakat disekitar kebun,” pungkasnya. (nggel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: