BeritaKalteng.Com Bersama Membangun Kalimantan Tengah
PALANGKARAYA – Mengingat kondisi wilayah Kota Palangkaraya saat ini sedang mengalami musim kemarau dengan suhu panas, sampai menimbulkan banyaknya kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla), hingga memberi dampak munculnya kabut asap yang berbahaya bagi kesehatan masyarakat.
Anggota Komisi C DPRD Palangka Raya, Susi Idawati mendorong pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) di Kota Palangka Raya, agar bisa ‘Goes to School’.
“Dampak kabut asap ini tidak sedikit yang membuat kesehatan anak-anak ikut terganggu. Terutama berkenaan dengan Infeksi Saluran Pernafasan Akut atau ISPA,” ungkap Susi, Selasa (5/9/2023).
Maka dari itu lanjut Susi, puskesmas di Kota Palangkaraya bisa melakukan goes to school atau mendatangi tiap-tiap sekolah dengan melakukan pemeriksaan kesehatan peserta didik dan juga tenaga pendidik.
“Goes To School artinya setiap UPT Puskesmas Palangka Raya bisa blusukan ke sekolah untuk mengecek kondisi kesehatan pelajar, maupun melakukan sosialisasi kesehatan kepada pelajar,” ujarnya menambahkan.
Kesehatan peserta didik di sekolah merupakan hal yang sangat penting diperhatikan, guna mewujudkan generasi emas tahun 2045 sebagaimana target dari pemerintah Republik Indonesia (RI).
“Tercapainya generasi emas dapat dilihat dari tingkat kesehatan masyarakat. Kemudian tingkat kesejahteraan, pendidikan, ekonomi dan faktor sosial dari pelajar juga harus baik. Dalam artian semuanya terpenuhi dalam akses kesehatan,” pungkasnya.(ak)