Palangkaraya – Sebagai wujud peran Badan Usaha Milik Negara (BUMN) saat menjelang mudik lebaran yang rutin dilaksanakan setiap tahunya. PT Jasa Raharja Cabang Kalimantan Tengah kembali melaksanakan kegiatan PAM Lebaran 2023.
Kepala Cabang Jasa Raharja Kalimantan Tengah, Iman Raharja YM menyampaikan bahwa dalam kegiatan PAM Lebaran 2023 ini, pihaknya kembali melaksanakan sejumlah program kesiapan pelayanan.
Hal ini meruapakan salah satu upaya yang dilakukan Jasa Raharja untuk turut berperan dalam meningkatkan keselamatan masyarakat yang melaksanakan kegiatan mudik lebaran
“Seperti membuka posko untuk memantau kejadian kecelakaan. Dirumah sakit juga lakukan monitoring, dan juga melakukan koordinasi dengan mitra terkait sehingga kita bisa mengambil keputusan untuk melakukan pembayaran kliem lebih cepat,” kata Iman pada kegiatan Press Conference terkait Kegiatan PAM Lebaran 1444 H Aula Kantor Jasa Raharja Kalteng, Kamis (20/4/2023) di Palangkaraya.
Dirinya berharap selama pelaksanaan kegiatan mudik lebaran 2023 ini tidak ada korban kecelakaan. Namun selama 5 hari terakhir ini sudah ada korban kecelakaan. Kendati demikian, kejadian kecelakaan tahun ini alami penurunan jika dibandingkan dengan kejadian kecelakaan lebaran tahun kemarin.
Selain membuka posko, pihak Jasa Raharja Cabang Kalimantan Tengah juga membukan sejumlah pos pelayanan kesehatan di empat tempat. Seperti di Bandar Udara Iskandar Pangkalan Bun, Pelabuhan Sampit, Dermaga Danau Mare Kapuas, dan Bandara H. Muhammad Sidik Muara Teweh Kabupaten Barito Utara.
“Kemudian kita juga pengoprasikan Mobil Unit Keselamatan Lalu Lintas. Kita juga membuka program pengobatan gratis, bekerjasama dengan Biddokkes Polda Kalteng untuk dokter dan perawat,” bebernya menambahkan.
Pelaksanaan kegiatan PAM Lebaran 2023 ini, pihaknya juga tidak lupa melaksanakan kegiatan pemasangan sepanduk yang dipasang di 140 titik di 13 Kabupaten dan Kota se Kalimantan Tengah yang tujuanya untuk mengingatkan masyarakat agar selalu berhati-hati dalam berkendaraan.
Dengan upaya yang sudah dilakukan, pihaknya berharap angka kecelakaan pada mudik lebaran 2023 ini lebih rendah (santunan dikeluarkan hingga saat ini sebesar Rp50 Juta,red) dibandingkan santunan yang dikeluarkan di tahun 2022 sebelumnya yang mencapai lebih kurang Rp400 juta.
“Kepada masyarakat yang melakukan mudik lebaran, kami berpesan agar selalu berhati-hati apalagi cuaca sekarang ini tidak menentu, fisik juga harus dijaga, kemudian cek dulu kendraan yang akan digunakan, seperti ban, mesin dan lainya,”
“Kemudian jangan melanggar aturan, karena kecelakaan disebabkan karena faktor mengendara melanggar aturan. Semoga selamat sampai tujuan dan salam dari Kami Jasa Raharja kepada seluruh keluarga,” Tutupnya.(a2)