FOTO: Ketua Komisi III DPRD Kalteng, bidang pendidikan dan kesehatan, Duwel Rawing.

Tingkatkan Prestasi Atlit Melalui Cabor Unggulan 

FOTO : Ketua Komisi III DPRD Kalteng, bidang pendidikan dan kesehatan, Duwel Rawing.

Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA – Sebuah prestasi tidak dapat diraih tanpa adanya semangat para atlit serta dukungan pemerintah . Oleh karena itu, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalteng kedepan dapat memprioritaskan Cabang Olahraga (Cabor) unggulan.

Seperti yang disampaikan oleh Ketua Komisi III DPRD Kalteng, Duwel Rawing berharap kedepannya Cabor unggulan bisa diprioritaskan terutama dalam dukungan pelatihan serta anggaran.

“prioritas tersebut bertujuan agar Cabor unggulan bisa lebih fokus dalam peningkatan prestasi dan mengharumkan nama bumi tambun bungai di kancah olahraga,” kata Ketua Komisi III DPRD Kalteng yang membidangi Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Sabtu (02/9/2021)

Dijelaskannya, dirinya tidak bermaksud mengesampingkan Cabor lain, tetapi hal tersebut bertujuan supaya seluruh Cabor di Kalteng termotivasi dalam peningkatan prestasi. Baik di ajang olahraga tingkat Kabupaten, Provinsi maupun nasional.

Wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) I meliputi Kabupaten Katingan, Gunung Mas (Gumas) dan Kota Palangka Raya ini juga mengatakan, tanpa adanya dukungan serta pelatihan dan persiapan yang memadai, Cabor yang ada saat ini tentu akan sulit meraih prestasi.

Sehingga kedepannya saya berharap, KONI Kalteng dan Pemerintah Daerah bisa lebih fokus dalam memajukan olahraga melalui pelatihan secara intensif, dengan didukung anggaran yang memadai, apalagi Kalteng sudah memiliki Cabor unggulan.

Politisi dari Fraksi PDI Perjuangan ini juga mengakui, bahwa anggaran yang dikucurkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng untuk persiapan mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) di Provinsi Papua terbilang belum memadai. Sehingga kedepannya hal ini harus menjadi bahan evaluasi pemerintah dalam persiapan mengikuti ajang olahraga.

“Komisi III DPRD Kalteng sebelumnya sudah melaksanakan pertemuan dengan KONI Kalteng. Dari informasi yang kita terima, anggaran yang diajukan oleh KONI Kalteng adalah Rp.34 Milyar, sedangkan yang disetujui Pemrpov hanya Rp.10 Milyar.

“Sedangkan para atlit Kalteng khususnya yang mengikuti PON perlu dukungan anggaran untuk pelatihan. Kedepannya hal ini harus menjadi bahan evaluasi, supaya Cabor yang ada di Kalteng lebih termotivasi dalam peningkatan prestasi,” tutupnya.(a2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *