Pencairan Biaya Operasional Pendidikan PAUD dan PNF Bakal Dipercepat

BERITAKALTENG.com – Sampit – Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur, saat ini berupaya mempercepat pencairan Biaya Operasional Pendidikan di daerah itu. Terutama bagi tenaga pendidik Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Non Formal (PNF).

“Kami ingin ingin PAUD dan PNF paket segera menerima bantuan operasional pendidikan dan bisa disalurkan. Karena sebelumnya agak lambat. Makanya kami ingin dipercepat,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kotim, Suparmadi pada Selasa, 28 September 2021.

Dikatakan Arief, di suasana pandemi ini penyaluran BOP perlu dilakukan segera untuk membantu perekonomian penyelenggara pendidikan dan tenaga pengajar.

“Supaya segera sampai ke kawan-kawan penyelenggara pendidikan dan bisa membayar insentif tenaga pengajar. Mudahan walau tidak signifikan bisa membantu perekonomian warga sekitar dengan beredarnya uang di daerah,” katanya.

Arief yang baru sepekan dilantik ini mengaku terus berupaya maksimal, paling tidak untuk bulan depan. Sehingga tenaga pendidik dapat secepatnya menerima hak mereka tersebut.

Adapun nilai BOP per sekolah dihitung dari jumlah peserta didiknya. Menurut petunjuk teknisnya, per peserta didik di PAUD sebesar Rp 300 ribu per enam bulan. Sedangkan untuk PNF program paket A Rp 650 ribu per murid, paket B Rp 750 ribu per murid, dan paket C Rp 900 ribu per murid setiap enam bulan.

“Setahun ada dua tahap dan ini merupakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dan disalurkan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD),” pungkas Arief. (arl/aga)