beritakalteng.com – SAMPIT – Hasil tim audit perusahaan perkebunan kelapa sawit bentukan pemerintah daerah hingga kini masih dipertanyakan. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun mendesak agar tim bisa mengekspose hasil kerja mereka.
“Sampai saat ini kita belum menerima dokumen hasil pekerjaan tim, kami menilai kinerja mereka semakin tidak jelas,” tegas Rimbun, kemarin (4/10/2019).
Padahal, lanjutnya, banyak pihak yang berharap kepada tim audit itu ketika dibentuk, namun pada kenyataanya DPRD melihat hal itu semakin hari semakin tidak jelas.
“Kita akan merencanakan untuk memanggil tim audit untuk mempertanyakan hasil kerja mereka. Karena sejak dibentuk sampai sekarang kita belum mengetahui hasil yang mereka lakukan itu apa,” ujarnya Rimbun.
Lanjut Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, banyak agenda yang sudah direncanakan lembaga DPRD Kotim, terkait dengan tata kelola dan perizinan investasi di daerah ini.
Sejumlah anggota juga mulai sepakat sejak organ internal DPRD dibentuk maka, pekerjaan yang akan segera dilakukan ini memanggil pemerintah untuk membuka dan menyampaikan kondisi nyata investasi perkebunan di Kotim. (sog/agg)