BeritaKalteng.com, SAMPIT- Wakil Ketua Komisi III DPRD Kotim Sarjono SH meminta agar Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur lebih serius meningkatkan kemajuan kearifan lokal. Hal ini disampaikan lantaran rasa kekhawatiran terhadap kemajuan perkembangan dunia teknologi saat ini yang dapat berdampak pada hal tersebut.
“Pemerintah daerah harus lebih serius memperkuat terkait kearifan lokal khususnya ini. Kita ketahui kearifan lokal daerah kita saat ini sudah tertinggal jauh dengan daerah lainnya seperti Pangkalanbun dan Kabupaten tetangga lainnya,” ujarnya Jumat (5/4).
Selain itu Sarjono juga menjelaskan untuk memperkuat kearifan lokal, pemerintah daerah harus menjaga situs-situs budaya peninggalan nenek moyanh, termasuk membuka peluang kepada masyarakat dalam berkreasi berkaitan dengan hal ini.
“Kita ketahui kearifan lokal di daerah bisa tetap terjaga dengan cara mengelolanya, saat ini kita bisa lihat daerah kita ini masih belum sampai mengarah kesana, faktanya masih banyak situs-situs peninggalan yang tidak terjaga dengan baik dan juga sejauh ini belum ada kreasi putera dan putri daerah ini yang dilahirkan yang mengarah pada hal ini,” Tukasnya.
Mantan Damang Kepala Adat Kecamatan Antang Kalang ini juga memaparkan kelestarian kearifan lokal perlu ditingkatkan dengan cara mencari atau mengelola segala yang ada kaitannya dengan budaya di daerah ini dan dikembangkan agar bisa menunjang kelestariannya.
“Kearifan lokal kita ketahui lahir dari budaya suatu daerah, apabila budaya saja tidak terjaga dengan baik maka kearifan lokal itu sendiri akan musnah seiring dengan perkembangan zaman, untuk itu kita tekankan agar pemerintah kita memperhatikan hal ini,” Tukasnya.(So-GK)